Menu
Waktu liburan sering kali di anggap sebagai salah satu momen untuk bersantai dan melepaskan rutinitas serta kesibukan sehari-hari. Namun, sebenarnya waktu liburan juga merupakan kesempatan emas yang berharga untuk mengembangkan potensi dan skill masing-masing pribadi. Pada artikel kali ini akan membahas kegiatan apa saja dan cara-cara memanfaatkan waktu luang versi santri POMOSDA secara produktif dalam lingkungan rumah. Pemanfaatan waktu liburan ini juga menjadi acuan untuk menghasilkan hasil yang memuaskan dan menginspirasi.
Satu langkah penting dalam memanfaatkan waktu liburan secara produktif adalah menetapkan tujuan yang terukur dan terstruktur. Tujuan-tujuan ini dapat mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti pendidikan, karier, kesehatan, budi daya dll. Selain itu selama mondok di POMOSDA santri juga sudah di bekali beberapa ilmu dalam beberapa bidang. Salah satunya ada dalam bidang pertanian, tata rias, tata boga, hasta karya dan masih banyak lagi. Meneruskan judul karena kita sebagai Arsitek berarti menjadi perancang untuk merancang dan mengaplikasikan kegiatan apa saja yang sudah di ajarkan untuk di salurkan selama di rumah.
Seperti pada gambar di samping adalah kegiatan produktif yang santri POMOSDA dalam memanfaatkan potensinya di bidang pertanian. Kegiatan tersebut juga sangat di fasilitasi, dengan berkolaborasi bersama warga jamaah setempat juga dapat menambah pengalaman dan membangun komunikasi yang baik. Dari warga jamaah sendiri santri juga di ajarkan step by step sehingga santri paham betul apa tindakan selanjutnya yang harus mereka lakukan.
Nah di POMOSDA ilmu pertanian memang sering di utamakan, sebab selain sebagai wadah pengembangan potensi santri, ilmu pertanian juga memiliki kepentingan yang sangat besar dalam masyarakat, terutama dalam konteks keberlanjutan dan kesejahteraan manusia. Di POMOSDA dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan memfokuskan pada praktik-praktik yang ramah lingkungan, seperti penggunaan pupuk organik. Seperti produk Manutta Gold, salah satu produk pupuk organik POMOSDA yang memanfaatkan ilmu pertanian sebagai landasan utama dalam praktik menjaga keberlangsungan unsur tanah. Tidak hanya pupuk organik saja, produk POMOSDA juga ada yang membuat ramuan herbal atau jamu herbal. Ini termasuk dalam memanfaatkan potensi dalam bidang kesehatan.
Kegiatan di samping juga termasuk pengembangan potensi dan skill santri, seperti pada penjelasan di atas tidak hanya dalam bidang pertanian saja, tetapi juga kesehatan. Di POMOSDA santri juga memproduksi jamu yang kaya akan berbagai khasiat. Tanaman yang di pakai juga merupakan hasil tanam sendiri dan berkolaborasi dengan pupuk organik manutta gold. Santri POMOSDA bersama warga jamaah memanfaatkan metode lahan sela.
Jadi walaupun dalam masa liburan, santri POMOSDA juga menerapkan materi yang sudah di ajarkan di pondok. Contohnya adapun santri yang memakai polibag sebagai media dalam hal pertanian, selain itu ada juga media vertikultur.
Hasta karya juga merupakan salah satu bidang keterampilan yang di ajarkan kepada santri-santri POMOSDA. Sama seperti kegiatan-kegiatan di atas, kerajinan ini di lakukan di salah satu rumah warga jamaah POMOSDA. Selain menjadi salah satu kesibukan keterampilan ini juga dapat memicu jiwa kewirausahaan santri. Dengan demikian, melatih keterampilan untuk membangun jiwa kewirausahaan tidak hanya membantu dalam pengembangan potensi skill, karier dan kesuksesan bisnis individu, tetapi juga memiliki dampak positif yang luas pada masyarakat melalui penciptaan lapangan kerja, dan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi dan sosial.
