logo-header-sma-pomosda

A. Apa yang Dipelajari dalam Vokasi Batik?

  • Teknik membatik: Meliputi teknik canting, teknik cap, dan teknik kombinasi.
  • Jenis-jenis batik: Batik tulis, batik cap, batik printing, dan berbagai jenis batik lainnya.
  • Motif batik: Sejarah, makna, dan cara menggambar berbagai motif batik.
  • Pewarnaan batik: Jenis-jenis pewarna alami dan sintetis, proses pewarnaan, dan fiksasi warna.
  • Pengolahan kain: Proses persiapan kain sebelum dan sesudah membatik.
  • Desain batik: Membuat desain batik yang inovatif dan sesuai dengan tren pasar.
  • Kewirausahaan: Cara memulai dan mengembangkan usaha batik, mulai dari produksi, pemasaran, hingga manajemen keuangan.
  •  

B. Tujuan Vokasi Batik

  • Melestarikan budaya batik: Menjaga kelangsungan hidup batik sebagai warisan budaya bangsa.
  • Meningkatkan kualitas produk batik Indonesia: Menghasilkan produk batik yang memiliki nilai seni dan kualitas tinggi.
  • Menciptakan lapangan kerja: Memberikan peluang kerja bagi lulusan vokasi batik.
  • Mengembangkan industri batik: Mendukung pertumbuhan industri batik di Indonesia.
  •  

C. Prospek Vokasi Batik

  • Perajin batik: Membuat batik tulis atau batik cap secara mandiri atau bekerja di kelompok pengrajin.
  • Desainer batik: Membuat desain batik untuk berbagai produk, seperti pakaian, aksesori, dan interior.
  • Pengajar batik: Mengajar keterampilan membatik di sekolah, lembaga pelatihan, atau komunitas.
  • Wirausaha batik: Membuka usaha batik, seperti butik, galeri batik, atau toko online.
  •  

D. Mengapa Vokasi Batik Penting?

  • Batik sebagai warisan budaya: Batik merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO.
  • Potensi pasar yang besar: Batik memiliki nilai seni dan budaya yang tinggi, sehingga memiliki potensi pasar yang sangat besar, baik di dalam maupun luar negeri.
  • Peluang untuk berkreasi: Vokasi batik memungkinkan peserta didik untuk berkreasi dan mengembangkan desain batik yang unik.
SHARE BY MEDIA